ketika itu tanpa diketahui oleh Zainab
Abu Iyas pun curi-curi pandang gitu Zainab lagi main dengan adik-adiknya
lagi ngasuh adik-adiknya Abu ias pun lirik-lirikan lah lirik ngelirik kepada
zinab curi-curi pandang lah ketika melihat hal tersebut Abu Iyas
ini berkata dalam hatinya gitu berkata dalam hatinya lah saya sudahah lama
belum ketemu zinab pas ketemu udah gede kayak gini zinab cantik juga gitu ya ya
Diab ini cantik juga katanya dia rajin ngasuh adik-adiknya gitu dia orangnya
nurut sama ibunya gitu cantik lagi gitu kan Terus berkata dalam hatinya Abu Iyas
ini wah Eh kalau zinab ini Menjadi ibu dari
anak-anakku nih cocok juga nih kata Abu Iyas ketika itu dalam hatinya gitu ya [Musik] asalamualaikum warahmatullahi
wabarakatuh Bismillahirrahmanirrahim
alhamdulillahiabbil alamin was
was allahidina muhammadidina Muhammad Oke Kembali lagi bersama
saya jadi pada video kali ini ya saya akan membahas suatu kisah
percintaan dua sejoli yang di mana di zaman tersebut dua se ini saling suka ya
sama lain akan tetapi suatu keadaan memisahkan dirinya gitu memisahkan dua
sejar tersebutitu yang di mana Kenapa saya
ambil kisah ini karena apa di zaman sekarang ini kan booming ya lagi marak
ya lagi marak tentang masalah percintaan-percintaan
[Musik] gitu Saya suka sama si anu si anu
pacarnya saya tapi dalam percintaanaman zaman
sekarang ini melampaui batas kalau kata Alquran kan kayak gitu ya melampaui
batas Nah di sini Sengaja saya ambil kisah ini karena apa untuk menjadikan
referensi juga buatoper semua buatoper semua Bagaimana sih cara bobogohan yang
benar menurut Islam gitu intinya kayak gitulah cara bercinta yang apa cara
pacaran yang baik dan benar menurut Islam itu kayak gimana intinya kayak
gitu ya mungkin sebelum lanjut ke ceritanya ly lop ya Eh terlebih dahulu
bagi ly lop semua atau bagi orang yang sedang menonton video ini yang belum
subscribe e di channel ini mungkin alangkah baiknya subscribe dulu lah ya
subscribe dulu supaya apa supaya saya tambah bersemangat untuk membikin
konten-konten selanjutnya dan bagi ly lover semua atau orang yang sudah
subscribe saya banyak ucapkan terima kasih Semoga amal baik ly lover semua
atau orang yang sudah subscribe dibalas kebaikannya oleh Allah subhanahu wa
taala berpuluh-puluh kali lipat beratus-ratus kali lipat beribu-ribu
kali lipat atau berjuta-juta kali lipat mungkin kita lanjut ke ceritanya lcky
lovers ya Nah lcky lovers di zaman dulu di zaman ratusan tahun yang lalu ya dari
saat kita sekarang ini ada dua sejoli yang saling
mencintai ada satu pria dan satu wanita yang di mana mereka semua ini saling
mencintai akan tetapi ketika itu karena sebuah keadaan tertentu hubungan mereka
ini putus istilahnya kayak gitu hubungan mereka ini
putus Sekarang kita akan membahas tentang si prianya dulu ya sebelum
membahas tentang si wanitanya kita bahas PR dulu lover jadi si prianya ini
rumahnya ini berada di antara dua Bukit l lover yaitu bukit ikuis dan bukit
alabyad di dekatnya ada bukit kecil yang bernama Marwah
Marwah jadi bukit kecil yang bernama Marwah ini selalu dilewati oleh
pedagang-pedagang terutama untuk apa mereka yang mau ke pasar kambing kalau
pedagang-pedagang yang ada di daerah tersebut mau ke pasar kambing yang ada
di daerah sana dia selalu melewati bukit yang dekat bukit kecil yang dekat rumah
pria ini gitu yaitu Bukit [Musik]
maruah pria ini mempunyai seorang paman yang bernama
utbah gitu pria ini mempunyai seorang paman yang bernama
utbah dan di samping rumahnya pria ini Gitu ada ada dia juga mempunyai paman
namanya paman muatib gitu namanya muatib siapa muatib ini Jadi muatib ini
adalah anak dari kakeknya Abdul Uja gitu yaitu siapa Abdul Uja itu Abu Lahab
gitu l Kil yang di mana sosok pria ee pemeran utama lah intinya gitu ya yang
akan kita ceritakan ini yaitu bernama Abu
ias atau ada juga yang menyebut Abdul as kita sebut aja abu
[Musik] Iyas Abu Iyas mempunyai seorang ibu yang
bernama Halah dan bapaknya bernama Rabi bapaknya
bernama Rabi Halah ini atau ibunya Abu Iyas ini
berasal dari bani Asad dari bani asad yang di mana Bani Asad itu ketika
itu itu tugasnya ini melakukan pengurusan terhadap Ka'bah mengurus
Ka'bah lah ya Abu ias ini hidup di keluarganya ini tiga bersaudara tiga
bersaudara yaitu abu ias kinanah dan Amr abu ias kinanah dan Amr jadi kinana ini
Soka olahraga berkuda jago berkudanya lah kalau si
Amar ini mengembala kambing Oh pekerjaannya
itu ya Abu ias pekerjaan ini berdagang jadi dia ini adalah jago dagang dia
hebat dalam perdagangan jadi di daerahnya Abu ias
ini yang paling jago dagang itu ya Abu ias Abu ias Dia hebat dalam masalah
perdagangan jalur perdagangan Abu ias biasanya jalurag
perdagangannyaabuk damaskus dan Palestin Abu
ini berdagangnya itu ke daerah ke daerah sana akan tetapi ee Abu ias ini belum
pernah berdagang ke negeri Yaman jadi abu Iyas ini dari kecil
sampai dengan ee dewasa lah ya dia hobinya ini
berdagang Dia sangat m antusias sekali kalau dalam masalah hal perdagangan hal
tersebut dirinya lakukan atau dirinya ini termotivasi oleh bibinya Abu Iyas
itu sendiri gitu siapa bibinya Abu Iyas itu namanya
Khadijah namanya Khadijah jadi bibinya Abu Iyas ini
eh rumahnya ini dari rumah abu Iyas ini kalau kita berjalan ini ya tidak
lamaalah nyampai ke rumah bibinya Khadijah lah ya yang di mana ketika itu
rumahnya bibinya ini bibinya Abu Yas ini berada di permukiman Bani Amir pemukiman
Bani Amir jadi rumahnya bibinya Abu ias ini
tidak jauhlah jarak dengan rumah abu ias itu di apa di pemukiman Bani Amir di
bawah bukit kecil yang di mana Di sana ada EMP buah rumah berjejeranlah yaitu
rumah utbah paman Abu Iyas ya utbah Ini paman Abu ias Dia ahli pidato e terus
rumahnya Saker pedagang juga ahli pedagang juga Saker ini temannya Abu ias
itu dan rumah muatib yaitu pamannya tadi bibinya Abu ias ini mempunyai EMP orang
anak Wan empat orang anak wanita yang di mana
ketika itu masih kecil-kecil empat orang anak wanita anak yang pertama namanya
Zainab anak yang pertama namanya Zainab anak yang kedua namanya ruqoyah yang
ketiga namanya Ummu Kultsum E dan yang keempat namanya Fatimah azahram nah
ketika itu ketika Abu Yas ini masih kecil kilers ya masih kecil masih 10
tahun gitu masih kecil lah Abu ias ini sering diajak-ajak oleh
ibunya Halah ini e ke rumah bibinya gitu ke rumah bibinya yang di mana ketika itu
kalau Abu Iyas ini e lagi kecil gitu masih kecil ini Abu Iyas yuk main ke
rumah bibi yuk katanya Ya udah ayo bu kata abuas ini diantar gituah diantar
gitu ya E ibunya ini sama Abu ias diantar setelah nyampai ke rumahnya
bibinya Khadijah ini Abu ias ini melihat-lihat gitu ya Zainab ee ruqah
Ummu kum dan Fatimah ada di sana lagi main berempat gitu ya lagi main berempat
Abu ias pun ketika itu melihat-lihat terutama dirinya ini sering menatap
Jenab gitu waktu kecil ini gitu ya sering ketemu sering apa sapa-sapa
kadang main bareng gitu istilahnya tidak ada rasa suka gitu rasa cinta tidak ada
dan masih kecil kayak gitu ya dan masih kecil Begitu pun sebaliknya gitu Begitu
pun sebaliknya Zainab juga sering diajak oleh ibunya Khadijah ini main ke
rumahnya buhala gitu berarti kalau kita mah ua ya main ke rumah uanya buhala ini
main udah gitu ketika e Zainab ini main ke rumahnya Abu Iyas gitu ya dengan
ibunya Khadijah ini Zainab pun suka melihat-lihat gitu Abu ias suka nyapa
suka bermain bareng gitu belum ada rasa suka ketika
ituokos sampai pada akhirnya waktu pun terus berlalu gitu Abu Iyas pun sibuk
dagang gitu Jena pun sibuk dengan keluarganya Mereka pun tumbuh tumbuh dan
tumbuh semakin besar ketika itu mulailah Abu Iyas ini sudah remaja dan jen pun
sudah remaja kayak gitu lagi pers Abu Iyas sudah remaja di pun sudah
remaja pada suatu ketika Abu Iyas remaja ini diajaklah oleh ibunya Hala ini untuk
berkunjung ke rumahnya bibinya Khadijah Abu ias pulang dagang misalnya
Abu ias ya Bu yuk kita main ke rumah bibi yuk Oh
iya Bu Ibu udah lama kan kita belum main ke rumah
bibi kamu apaagi udah udah lama kamu sibuk berdagang terus yuk kita main ke
rumah bibi akhirnya pada suatu ketika mainlah ketika itu abu ini beser ibunya
ini ke rumahnya bibinya Khadijah setelah sampai di rumahnya
Khadijah biasa Abu ias pun duduk khijah ngobrolobrol itu ibunya ngobrolobrol
dengan khijah gitu kan biasal cewek yaobr sana ngobrol sini
gituah kalau cewekudah ngobr asik [Musik]
sendiriitu ya zinab ini sudah besar sudah remaja abuas pun sudah remaja gitu
zab pun ketika itu lagi ngasuh ya lagi ngasuh adik-adiknya gitu lagi ngasuh
adik-adiknya rukah Umu kasum dan Fatimah yang paling kecil lagi ngasuh lah
intinya ketika itu tanpa diketahui oleh Zainab Abu ias pun curi-curi pandang
gituab lagi main dengan adik-adiknya lagi ngasuh adik-adiknya Abu ias pun
lirik-lirikan lirik ngelirik kepada zenab curi-curi
pandanglah ketika melihat hal tersebut Abu Iyas
ini berkata dalam hatinya gitu berkata dalam hatinya lah saya udah lama belum
ketemu Zainab pas ketemu udah gede kayak gini Zainab cantik juga gitu ya Zainab
ini cantik juga katanya dia rajin ngasuh adik-adiknya gitu dia orangnya nurut
sama ibunya gitu cantik lagi gitu kan Terus berkata dalam hati ya Abu ias ini
Wah Ee kalau Zainab ini Menjadi ibu dari anak-anakku nih cocok juga nih kata Abu
Iyas ketika itu dalam hatinyait akhirnya ketika itu abu Iyas pun Asik ya
memenangi memenangi zinab lihatin Zainab lagi ngasuh adik adiknya
gitu di saat Abu Iyas ini memandang Zainab ketika itu Zainab ini memandang
kan wajahnya ini ke Abu Iyas ketika Jend memandangkan wajahnya ke Abu Iyas Abu
Iyas pun malius lah gitu ya diginiin wajahnya gitu ya Nanti kalau zinabnya
sudah tidak melihat ke abu ias abu ias gini lagi ke zenab gitu ya terus Eh
kalau diapnya melirik lagi ke abu ias abu iasnya memalingkan wajahnya lagi
gitu ya terus kalau misalnya jenabnya ke sana e tidak melirik lagi abuas
memandang Jenab lagi dan sampai suatu ketika tanpa disengaja Abu Iyas pun
menatap Zainab Zainab pun menatap Abu ias bareng tatap-tap apan akhirnya
mereka semua ini saling tersenyum saling tersenyum dan di mana
Di sanalah Abu ias ini timbul benih-benih cinta
timbul benih-benih cinta kepada Zainab timbullah rasa suka yang sangat
mengganggu gitu ya rasa suka rasa cinta yang sangat mengganggu ketika itu abu
sudah besar gitu akhirnya obrolan Khadijah dengan
Halah pun sudahlah ya ngobrol lah biasa ibu-ibu lah we Jeng ke mana Jeng bla bla
bla itu kita ke mall itu yuk besok yuk biasalah ibu-ibu lah kayak gitu
udahlah obrolan e bu Hala dengan Khadijah ini ngobrol sudah ngobrol
akhirnya ketika itu Pulanglah eh Abu ias Yuk Kita pulang yuk kata buhah ibunya
itu oh ayo bu ayo buit Pulanglah buala ini Ketika pulang
Abu ias pun udah nampai rumah tidur keesokan harinya biasa ya pekerjaan Abu
ias ini berdagang berdagang besoknya pun Abu ias pun pergi berdagang contohlah ke
Palestin pergi berdagang ke Palestin biasa dengan rombongan-rombongan ini ya
rombongan-rombongan teman dagangnya gitu ya ketika itu dagang itu pakai unta
dagangnya itu dibawa di untaas orangnya sopan baik kaya bageur
lah ya ganteng lagi ya berdagang dengan teman-temannya atau dengan kelompok
dagang yang lain bersatu pergi ke
Palestin nah di perjalanan perdagangannya itu abu ias ini sering
melamun gitu kadang kalau rombongan ini beristirahat di suatu tempat
peristirahatan tertentu rombongan mah ini makan minum Abu ias mah enggak makan
ngelamun aja gitu Kan ditanya oleh temannyai abuas lu ngelamun
aja Ngapain lu mikirin apa sih Oh enggak enggak enggak ayo makan makan sakit
nanti makan sesuap dua suap ngalamun lagi gitu ya makan sesuap dua suap
melamun lagi akhirnya ketika itu abu ias pun
dalam perdagangan tersebut tidak dapat untung banyak tidak dapat untung banyak
karena apa Karena terus memikirkan Jenab gitu ya terus memikirkan Jenab Jen lagi
ngapain sekarang gitu kan akhirnya di arah pulang
perjalananagang ut di arah pulang ke rumahnya Abu ias
pun mempunyai sebuah rencana mempunyai sebuah rencana tentang
apa ini gua perasaan cinta ini menyiksa banget gitu ya Perasaan cinta ini
menyiksa banget Apakah saya ak ngomong aja ya
Eh kepada kedua orang tua saya gitu saya ngomong kepada orang tua saya bu lamarin
zinab dong Bu gitu kan enggak apa-apal Saya malu juga lah gimana sih yang
namanya cinta gitu ya diritanya tidak pernah berakhir gituover
ya Tapi nanti kalau misalnya ibu saya atau orang tua saya ayah saya ini setuju
dan melamar Jenab Gimana kalau jenabnya ini Engak
enggak suka sama saya gitu mungkin saya hanya GR doang
gitu itu ketika itu jangan-jangan saya hanya GR doang ketika lamaran ayah dan
ibu ini datang ke rumahnyainab kalauinabnyaa sama saya malu saya ya
Masa saya ditolak oleh anak anak bibinya sendiri gitu kan
malu gimana ya mikir Lagi mikir panjang lagi gitu tapi kalau dari tatapannya
masih Zainab ini suka sama saya dalam hati nih dalam arah
perjalanan pulang ini gitu ya kalau dari tatapannya sih zab suka sama saya dari
senyumannya suka sama saya tapi takutnya nanti kalau iyaab ini suka sama saya pas
dilamar oleh kedua orang puas Ayah gitu kalau J suka Ayahnya Gak suka
Bagaimana gitu kan Mikir lagi ke sanaitu jadi ketika
itu orang Arab ketika itu wanitawanitanya itu bagaimana
ayah Bagaimana Ayah kalau Ayah setuju anak-anak orang
Arab ketika itu Mak ar janda lama gitu kalau ada suami
semuanya yang meninggal si aahnya ini cepat-cepat mencarikan suami pengganti
bagi anak wanitanya itu gitu Jadi intinya gimana Ayah jadi abu ias ketika
itu berpikir kalau Ayahnya enggak setuju gimana malulah saya gitu kan Wah
berpikir keras Abu ias ini dalam perjalanan pulang ini singkat cerita
nyampai ke rumahnya Abu ias ini ya nyampai ke rumahnya salaman dengan
Ibunya Bu si Halah dan Bapak Rabi di rumah abu ias nyirikeun teuing
jatuh cintanya teh jatuh cintanya nyirikun teingit jarang makan ngan melamun
pekerjaan itu melamun gitu Ya dilihatin sama ibunya sama bapaknya
itu si abuas Kenapa ngelamun terus Pah Kak tahu Bu
ngelamunelamun akhirnya di malam harinya di Sore harinya ini Abu ias ini
e bak istrin memberanikan diri lah ya memberanikan diri untuk apa untuk
bercerita tentang perasaannya tersebut kepada ayah dan ibunya gitu untuk
bercerita tentang perasaan tersebut kepada ayah dan ibunya perihal bahwa Abu
Yas ini suka dengan Zainab gitu y nabi ini cantik lu kopers J naab ini cantik
apalagi kalau di sejarah-sejarah ini rukoyah rukoyah ini cantik julukannya
wajah rembulan ya anak anak-anak anak-anaknya ijak ada yang jelek ya
cantik semua gitu bnya ganteng gitu [Musik]
kanirnya memberanikan dirilah ketika itu Wah gak apaal gua diketawainketawain
sama ibu gua ya gak apa gua ngomongah akhirnya di sore hari itu abuas ini
soksok rajin lah ya kalau kata kitanya sokok
rajin Bu itu lantai kotor saya sapin bu
cucian piring Kok banyak banget ibu gak nyuci saya cuciin piringnya Bu dicuciin
ping apabersih rumah abuas ngol lah ngol ibu dan bapaknya ini untuk mau
ngelamarinabanya Setelah itu ngomonglah Ibu ias ini
e dengan kedua orang tuanya ngomong Bu ada apa
buas e gini Bu mm saya harus mulai dari mana ya Bu ya
ngomongnya omongin aja ada yang bisa Ibu Bantu enggak kata ibunya kit gitu
Bapaknya juga ada ya kan gini ya Bapak dan Ibu juga kan
pernah muda ya Pernah Muda meureun ya sama saya samaata kayak saya kata Bu Yas
oh oh ibu ngerti Ibu ngerti kata ibunya
ketika itu ee siapa yang wanita yang kamu sukai
saat ini langsung ditembak kayak gitu sama ibunya teh ya Siapa yang wanita
yang kamu sukai saat ini anakku kata ibunya ya tadi lihat ibu dan bapak tadi
lihat kamu malamon aja kamu tuh sedang jatuh cinta ya Siapa wanita yang kamu
sukai bilang sama Ibu nanti Ibu lamarin k Saya suka sama Jenab Bu kata Abu ias
itu Ya saya suka sama Jenab Bu engak tahu kenapa ya
Saya tadi lagi dagang aja di Palestin nih Untung saya sedikit Bu karena saya
mikirin jenap terus g Oh Bapak Bapak udah nyangka Bapak dan Ibu udah nyangka
kamu pasti suka sama zab sebenarnya Bapak udah curiga dari dari
kemarin-kemarin katanya kan kayak gitu Ya terus gimana ya
Buya terus gimana ya Buya lamarin dong Bu Pak lamarin dong katanya kan kata Abu
Yas ini y ama ketika itu sama bapaknya ini
diheureyan ya dibecandain ya ya lamar sendiri aja son parugi kamu sama ayahnya
katanya Waduh lambar suruh ngelambar sendiri katanya udahlah kejadian
tersebut berlalu lalu kersnya di malam harinya biasa bu Yas ini itu tidak enak
makan tidak enak minum enggak bisa tidur karena jatuh cinta nah kemudian tanpa
sepengetahuan Abu Iyas keesokan harinya buhala ini datang ke rumahnya Khadijah
datang ke rumahnya Khadijah ketika itu Khadijah e lagi ada di rumahnya gitu ya
buhala ini ngetok pintu tok tok tok tok Asalamualaikum Waalaikumsalam dibuka
pintunya Eh buhalah ada apa tumben ke sini enggak Saya mau ngobrol-ngobrol aja
katanya kan akhirnya ngobrollah panjang lebar panjang lebar yang di mana inti
dari obrolan tersebut buhala ini kayak gini
ni Jang Jang gini kan gini ya ini kan anak kita ini udah pada besar nih ya
saya lihat siji na ini udah gede juga dan anak saya ini Abu ias ini ya udah
gede Jugal ya e udah mapan juga sih Abu ias ini udah
ada kerjaan sendiriah istilahnya kayak gitulah kemarin malam ni Abu ias ke saya
ini e ngomong nih nih suka nih sama
Zainab Bagaimana nih Khadijah kalau Abu Iyas sama Zainab ini
kita nikahkan aja T udah sama-sama gede ya kayak
gitu ketika itu Khadijah pun eh menjawablah intinya kayak gitu
menjawab Ya kalau saya sih gimana gimana zinab lah ya kalau saya sih gimana jin
tapi kalau untuk saya sendiri ya saya mah setuju-setuju aja abu ias kan
orangnya baik tanggung jawab jujur dapat dipercaya Ya udah mapan lah anak saya
kalau nikah dengan Abu Iyas Ya intinya maapan lah kayak gitu ya
udah obrolin aja Lah katanya obrolin ya nanti ya Oh ya udah nanti juga saya akan
ngrol dengan ayahnya Ayahnya Zainab kata Khadijah kayak gitu untuk membahas
permasalahan ini intinya kayak gitu Nah setelah ibunya Abu Iyas ini pulang gitu
G ya setah ibunya Abu Yas ini pulang akhirnya malam harinya pun
ee Khadijah pun membicarakan hal tersebut gitu ya dengan suaminya ketika
itu ayahayah tadi ibu Hala ke sini gini gini
gini kira-kira gimana ya Ayah setuju enggak gitu kan ketika itu suaminya
Khadijah ini menjawab Ya kalau kalau menurut saya ini kalau menantu yang
terbaik itu adalah yang sepat dan kata ayahnya Zainab ketika itu ya saya sih
setuju-setuju aja ya gimana zinabnya aja lah gimana
zinabnya aja gimana ya udah kita Panggil jinab k aknya zinab pun dipanggil ketika
itu jinab sini datanglah jinab ketika itu ada apa
Ibu jadi gini diceritakanlah ketika itu buhala ini datang tadi ini datang ke
sini mau melamar zab mau
melamarab Abu ias itu suka samaab mau menikahiab gimanaab sukaak S Abu ias
ketika itu disidang ketika ituab ini disidangleh ibunya oleh bapnya ketika
itu tidak menjawab tidak menjawab hanya tersenyum dan
tersipuhuyaersenyum tersipu akan tetapi Keti itu Ayahnya sudah sudah tahu ya
sudah tahu B inyaum Ma ituu nyuman mau nah udahlah kejadian tersebut berlalu
kita kembali ke Abu Iyas Abu ias mah kan tidak tahu kalau
ibunya ini sudah melamar zinab gitu ya dan sudah disetujuilah oleh keluarga
zinab ketika itu oleh keluarga Jenab sudah
disetujui nah Abu Iyas ini tiap harinya ini terus mendesak-desak ibunya atau
bapaknya gitu Bu Ayo dong lamarin zinab dong Bu Ayo dong lamarin zinab dong gitu
kan akhirnya ketika itu dibecandain sama
bapaknya gitu ya ya udah lamar sendiri ajaana sama ayahnya lamar sendiri datang
kamu ke sana sendiri kata ayahnya ituirnya dengan berat hati akhirnya Abu
Iyas pun e memberanikan dirilah untuk datang ke
rumahnya seorang diri menghadap ayahnya Zainab dan melamar Zainab intinya kayak
gitu Padahal kan mereka udah pada setuju ini mah dihean lah gitu dibecandain sama
keluarganya Abu ias sama ayahnya Abu Iyas akirnya waktu yang ditentukan pun
tiba gu ya jadi abu ias ini e
datanglah ke rumah Zainab untuk bertemu dengan ayahnya
Zainab datang Abu Yas ini seorang diri setelah sampai di rumahnya Zainab abuas
pun berpikir Aduh gimana ya gimana ya kalau misalnya lamaran saya ini Eh
misalnya kalau misalnya Zainab ini benar suka sama saya kalau misalnya jendabnya
ini enggak suka lah malu saya ditolak oleh anak paman sendiri gitu
kan Tapi kalau misalnya jenabnya suka terus akirnya enggak suka gitu
kan lebih malu lagi saya kata Abu Iyas ketika itu setelah sampai rumahnya zinab
Ini akhirnya Lah gimana nantilah ya Dit toolak ya ditolaklah kata Abu Iyas itu
ketika itu akhirnya Abu Iyas pun memberenikan diri mengetuk rumahnya
Zainab tuk tuk tuk tuk tuk
tuk ketika itu ketika rumahnya zinab ini dibuka pintunya ini dibuka yang
ngebukanya itu siapa ayahnya Jenab ayahnya zenab Wah keringat dingin
Abu Iyas itu ketika itu keringat dingin gugup gak bisa ngomong
eh Abu Iyas Oh iya Paman Iya paman tumban kamu ke sini sendiri ada apa ee
enggak Paman ada yang mau diobrolin Paman Ya udah sini masuk masuk masuk
kata ayahnya zinab akhirnya masuklah Bu ias ke rumahnya zinab dipanggil zinab gitu sama zabab
bikin kopi kopi mau ent atau mau air putih air
putih aja Paman katanya akhirnya ketika itu Jen pun datang ya Datang membawahkan
air ya membawan air ke abu ias dan ketika itu abu ias melihatab Wah
keringat dinginah dengar dingin apalagi melihat ayahnya akirnya Zainab pun pergi
akhirnya dimulailah pembicaraan antara ayahnya Zainab dan Abu Iyas ini Abu Iyas
mau ngapain ke sini eh anu Paman anu e anu Paman anuah engak
bisa ngomonglah Abu ias ketika itu gugup lah udah ngomong aja ngomong ngomong
kata ayahnya zinab ketika itu ngomong aja ngomong ada apa apa tujuan kamu
datang ke sini kata ayahnya Zainab Keti itu e gini Paman jadi gini Paman saya
Tujuan saya ke sini itu saya saya Sebenarnya saya ini suka sama Zainab
saya ini mau melamar zinab mau melamar zinab Paman ketika itu ketika Abu ias
menyatakan hal tersebut ayahnya zinab ini tidak Ngomong sepatah kata pun
ayahnya Zainab ini tidak Ngomong sepatah kata pun ketika itu abu ias ini apa
ketika ngomong kak gitu aynya ini cuman bilang kayak gini ke Abu ias ini jadi
abu ias menantu yang terbaik itu yang sepadan kata ayahnya Zainab ketika itu
kepada Abu ias setelah ngomong Kay gitu ayahnya zab ini pergi pergi aja abu ias
ditinggalin di ruang tamu sendiriu pergi
aja sendiri di ruang tamu Aduh bingung nih maksudnya apa menantu yang terik itu
yang sepadan gitu kan Bing diterim enggak ditolak enggak digantunglah sama
ayahnya zenab jawabannya itu gitu ya jawaban ee lamarannya Abu Iyas ini gitu
kita pergi ke ayahnya zinab sekarang Abu Iyas ditinggal sendiri di ruang tamu
ayahnya Zainab ketika itu apa yang dilakukan rapatlah ngobrol dengan
eh istrinya Khadijah ketika itu Bu Tuh Abu Iyas tuh ke sini tuh mau ngapain ya
Iya itu mau ngelamar zenab gimana ya terserah ibu mah ibu mah terserah l ya
udah panggil zainabnya dipanggilah Zainab ketika itu
ya Zainab dipanggil diidang intinya pas zinab ini datang Zainab sebenarnya tahu
nguping gitu dari gorden nguping gitu ya Kalau obrolan Abu ias ke sana itu
ngelamar ketika janab ini datang di janab ini hanya hanya senyum-senyum
gituu senyum-senyum ngapain kamu senyum-senyum aja emang ada apa kata
kata ayahnya jenabtika itu senyum-senyum aja enggak Bu enggak apa tuh Abu Iyas
tuh ada di ruang tamu tuh mau ngelamar kamu gimana kamu setuju enggak zab Engak
enggak enggak menjawab iya enggak menjawab Enggak cuman senyum-senyum gitu
ya akhirnya e ayahnya pun menyimpulkan bahwa Oh ini senyuman kemauan gitu
senyum mau lah gitu akhirnya ketika itu e ibunya jinab ini
ee berkata gitu ya ya udah ya Ayah Biarkanlah Putri kita menikah dengan ya
katanya nah singkat cerita menyetujuilah lamaran Abu Iyas ini ketika itu
ee ayahnya Zainab ini datang lagi ke ruang tamu gitu Abu ias sudah nunggu di
ruang tamu ya 5 menit 10 menit 15 menit gitu tidak juga datang nih ayahnya
Zainab ini ya Ah ketika itu datanglah ayahnya Zainab Setelah datang akhirnya
ayahnya Zainab ini mengucapkan Ya udah lamaran kamu
diterima Wah asul ya sayaa buka pu lamaran saya diterima Oh Alhamdulillah
Abu ias Wah intinya singkat cerita diterimalah lamaran Abu Yas ini singkat
cerita Pergilah Abu Iyas ini kembali ke rumahnya ibu ayah lambaran saya diterima
oleh ayahnya Zainab kata Abu Iyas ketika itu ya udahlah selamatlah selamat kata
ibunya ketika itu lah singkat cerita kita singkat aja
akhirnya Zainab dengan Abu Iyas ini menikah yaus Zainab dengan Abu ias ini
menikah dan setelah menikah beliau ini mereka
Beru ini tinggal di ajad tinggal di ajad di dekat e apa di rumahnya Abu ias di
daerah ajian nah terus setelah itu seperti
pengantin-pengantin baru pada umumnya l kilop ya kalau namanya pengantin wanita
Mah biasanya Asa aneh tinggal sama suami itu ya Asa aneh jadi kebiasaan Zainab
ketika itu setelah nikah dengan Abu Iyas kalau Abu iyasnya pergi berdagang Zainab
ini pulang gitu ya ke rumahnya ke rumah ibunya Khadijah gitu sering Pulanglah
belum terbiasa kan kalau perempuanah kayak gitu ya zab juga kayak gitu sering
pulang ke rumah ibunya sering pulang ke rumah ibunya apa abuas beredagangab ini
sering pulang ke rumah ibunya gitu nah ketika ituop tidak lama setelah
J menikah ya adik-adiknya pun menikah ya adik-adiknya pun menikah yaitu Rah ini
menikah atau dilamar oleh utbah dan ummuum dilamar atau menikah dengan
utaibah adik kakak ini mereka berdua ini Sudahlah kejadian tersebut berlalu
Ya sebulan 2 bulan 3 bulan setelah e apa perenikahan nabi Ini biasalah ya Eh
biasa-biasa aja nah ketika itu pada suatu ketika
eh setelah pernikahan anak-anaknya ini gitu ya setelah pernikahan anak-anaknya
ini berarti yang tinggal di rumah itu cuman tersisa Fatimah doang ya Fatimah
Khadijah dan ayahnya gitu nah kebiasaan ayahnya
zinab yang biasa dilakukan pada masa itu Ayahnya zinab ini sering
menyendiri sering menyendiri gitu kadang sehari gitu kadang beberapa hari
gitu Untuk apa menyendirinya ini menyendiri di mana gitu ya menyendiri di
bukit Jabal Nur jadi ketika itu di bukit Jabal Nur
itu ada sebuah gua gua kecil lah ya namanya ini gua hiro guairo yaitu di
sebelah timur laut kota Makkah 6 KM ya Eh 6 KM di sebelah timur laut kota
Makkah tingginya kurang lebih 200 ee 80 cm panjangnya 3 m lebarnya 1,5 atau 2 M
nah ayahnya Jenab ketika itu kegiatannya sering menyendiri di sana karena kalau
misalnya Ayah Jaenab pergi untuk beberapa hari gitu ya ibunya ini sering
membuatkan bubur gandum untuk bekal ayahnya Zainab sering menyendirilah ke
[Musik] sana Nah pada suatu ketika pada suatu
hari kita pergi ke jinab kita pergi ke ruqoyah kita pergi ke Ummu
Kalsum Ummu Kalsum Pada suatu hari ketika itu Zainab ini sedang berada di
rumahnya di di rumah suaminya gitu ya ruqayyah berada di rumah suaminya gitu
Ummu kasung berada di rumah suaminya gitu ada pemberitahuan dari ibu ya
masing-masing masing-masing anaknya itu diteleponin lah istilahnya lah ya Jab
diteleponin oleh o oleh ibunya ruko diteleponin oleh ibunya Umu kasum
diteleponin oleh ibunya ketika itu J menerima
telepon king Bu ada apa
Nelepon Jenab cepat e sekarang juga kamu e pulang ke rumah pulang ke rumah cepat
Ada apa Bu ada apa Ayah sakit Ayah sakit katanya Ayah sakit ya Bu J pulang J
pulang Oh rqah lagi lagi ada di rumah suaminya diteleponin juga sama sama
ibunya ya Khadijah ini kring kring ruka Kamu di mana Lagi di rumah e khutbah Bu
cepat pulang dulu sekarang ke rumah Ada apa Bu Kok buru-buru kayak gini kok
kayak serius kayak gini Iya Ibu Serius ini Cepetan Ayah sakit Ayah sakit Begitu
pun Um Umu kasum gitu ya adiknya telepon juga Umu kasung di mana Di rumah suami
Bu cepat pulang ke rumah Ayah sakit Ayah sakit akhirnya mereka bertiga pun
pulanglah ke rumah pulang ke rumah akhirnya ketika pulang ke rumah
Zainab ini dan adik-adiknya ini melihat ayahnya ini sedang diselemuti oleh
ibunya sedang berselimut Gitu Ee sakitlah menggigil badannya itu
akhirnya ketika itu di sanalah ibunya Zainab ini mengumpulkan anak-anaknya dan
bercerita perihal bahwa jadi gini Zainab Jadi gini
ya rukqoyah Ummu kasum jadi ayah kalian ini saat ini
sudah resmi diutus menjadi nabi dan rasul kayak
gitu ibu akan mengabari hal-hal yang rahasia tapi umatnya ingat ya cerita ibu
ini jangan diceritakan kepada suami-suami kalian gitu kata ayah apa
Ibu nya Zainab ini akirnya diceritakanlah bahwa
ee bapak kamu ini sekarang ini sudah resmi oleh Allah diangkat menjadi nabi
dan rasul tapi cerita ini jangan diceritakan kepada suami-suami kalian
mendengar kabar tersebut sontak Zainab kaget ini adalah kabar yang yang aneh
gitu yang yang besar berita yang besar gitu kopes ya berita yang besar akhirnya
setelah itu singkat cerita aja zinab pun zinab ruqoah Ummu kum Fatimah pun
beriman kepada ayahnya yang di mana ayahnya Zainab Ayahnya ruqayyah Ayahnya
Ummu kum dan ayahnya Fatimah itu yaitu nabi besar Rasulullah Muhammad
Sallallahu Alaihi Wasallam Nah setelah itu Lopes Mereka pun e Jen eh ruqayah
Ummu kum ini pergi ke rumah suaminya masing-masing setelah mendapatkan berita
tersebut akhirnya setelah sampai Jen pun hari-harinya ini gelisah gitu gelisah
Perihal apa saya ngomong jangan ya sama suami saya ya saya ngomong jangan ya
sama suami saya ya gitu intinya kayak gitu singkat cerita karena karena Enggak
kuatlah kan pesannya ibunya Khadijah ini jangan diceritakan kepada suami
masing-masing karena ketika itu Zainab ini enggak kuat pengin cerita akhirnya
cerita lah perihal bahwa ayahnya Zainab ini
sudah resmi diangkat oleh Allah ini menjadi nabi dan rasul akhirnya
diceritakanlah ketika itu ketika itu abu ias ini sedang
duduk ayah saya pengin ngomong Papa saya pengin ngomong ngomong apa Mah ya kata
orangnya mah ya Tapi janji jangan marah ya Iya saya tidak akan marah apa ngomong
apa intinya diceritakan saya ini sudah beriman kepada ayah saya Rasulullah
wasallam ini saat ini ee Muhammad ini saat ini sudah diangkat menjadi nabi dan
rasul dan saya sudah beriman Apakah Ayah sekarang gitu Papa
sekarang mau ikut saya enggak beriman kepada ayah saya Muhammad kata Zainab
ketika itu Mendengar hal tersebut Abu ias ini kaget kaget sekaget-kagetnya Abu
ias ketika itu cuman terdiam Jenab pun bertanya lagi Kamu mau beriman enggak gu
Abu Iyas terdiam tidak menjawab sepatah kata pun pertanyaan dari Zainab tersebut
kayak gitu kas nah
Apakah Abu Iyas ini akan beriman gitu Apakah
suami-suami adik-adiknya Zainab ini
utbah utaibah akan beriman gitu ya Ya mungkin sudah tahu jawabannya ya supaya
seru aja ini gitu ya kayak sinetron-sinetron itu ya mungkin intinya
Bagaimana kelanjutan nanti ceritanya gitu ya Apakah Abu ias ini akan beriman
ataukah gimana gitu ya bagaimana kehidupan Jenab nantinya ini setelah dia
beriman kepada Rasulullah dan menceritakan hal tersebut kepada Abu ias
ya mungkin hal tersebut akan kita ceritakan di Part selanjutnya part 2 ya
l gitu aja L kopusnya ya mungkin cerita pada video kali ini Cukup sekian
Cukup Sekian dulu mudah-mudahan menghibur dan ada manfaatnya ya mungkin
ambil yang baiknya buang yang jeleknya mungkin bagi atau jika saya ada salahsah
kata salah nama salah tempat saya mohon maaf itu bukan maksud saya untuk
menyalahkan mungkin itu hanya kesalahan saya sendiri sebagai
manusia ya Tera kasih ya sayaih sudah video
dan tidak lupa juga ya saya mengucapkan apa mendoakan kepada semua Allah
inamah An mudah-mudahan semua diberikan
kesehatan umur yang panjang diberikan rezeki yang melimpah bagi l semua atau
ada keluarga yang sedang sakit mudah-mudahan diambil penyakitnya oleh
Allah dan disembuhkan bagi semua atau keluarganya yang masih sehat wafiat
mudah-mudahan diperpanjang nikmat sehatnya oleh Allah subhanahu wa taala
dan tidak disakitkan lagi sampai wafat gitu ya dan yang paling utama
mudah-mudahan kita semua berkumpul di surganya Allah subhanahu wa taala dan
mendapatkan syafaat darinya ya mungkin gitu aja ly lovers ya cerita pada video
kali ini ambil yang baiknya buang yang jeleknya Akir kata Allahumma shalli ala
sayidina muhammad wa ala ali sayyidina muhammad wabillahi Taufik walhidayah
wasalamualaikum warahmatullah wabarakatuh [Musik]
Cerita Islami || Cinta Sejati Zainab ( Putri Rasulullah ) || ” Munculnya Benih Cinta ” || ( Part 1 )
